Pernahkah Anda mendengar nasihat untuk tidak terburu-buru mandi setelah makan? Nasihat ini adalah kepercayaan yang umum dalam beberapa budaya. Konon, segera mandi setelah makan dapat menyebabkan kelelahan serta kram perut. Benarkah demikian? Ketahui kebenarannya melalui artikel berikut ini.

Berbahayakah Langsung Mandi Setelah Makan?

Langsung mandi setelah makan mungkin tidak membahayakan jiwa namun ada beberapa hal yang perlu diketahui. Mandi terutama dengan air hangat dapat menstimulasi peningkatan suhu tubuh hingga 1-2 derajat lebih tinggi.

Secara umum, peningkatan suhu tubuh saat mandi dengan air hangat ini baik karena dapat membantu menstimulasi sistem kekebalan tubuh, merilekskan sistem saraf serta menstimulasi kelenjar keringat untuk mengeluarkan racun dari dalam tubuh.

Di sisi lain, setelah makan tubuh juga mengalami peningkatan suhu tubuh. Anda mungkin merasakan tubuh yang menghangat setelah makan karena adanya peningkatan aliran darah ke organ pencernaan. Pada peningkatan suhu ini secara teori Anda cenderung akan merasakan tubuh menjadi lebih lambat dalam melakukan segala sesuatu akibat efek rileks.

Hingga saat ini, belum ada dasar ilmiah yang menyatakan bahwa mandi air hangat setelah makan dapat menyebabkan masalah seperti kram perut dan kelelahan. Sehingga jauh lebih penting untuk memperhatikan makanan yang dikonsumsi dan memberi waktu yang cukup bagi pencernaan sebelum melakukan aktivitas fisik yang berat.

Para ahli menyarankan untuk menunggu setidaknya selama 20 menit bila ingin mandi setelah makan.

Baca Juga: Mandi Malam Dapat Menyebabkan Paru-Paru Basah, Mitos atau Fakta?

Kegiatan yang Perlu Dihindari Setelah Makan

Meskipun tidak ada larangan khusus yang mutlak, berikut adalah beberapa kegiatan yang sebaiknya dihindari setelah makan agar pencernaan berjalan lebih baik dan mencegah ketidaknyamanan:

Aktivitas fisik intens

Sebaiknya hindari melakukan aktivitas fisik yang sangat berat atau intens seperti olahraga setelah makan. Memberi tubuh waktu untuk mencerna makanan dapat mencegah masalah pencernaan seperti kram perut atau kelelahan. Tunggu setidaknya selama 1-2 jam setelah makan berat atau 30 menit setelah makan makanan ringan sebelum melakukan olahraga yang intens.

Menggosok gigi

Menggosok gigi memang praktik kebersihan yang baik. Namun, menggosok gigi setelah makan terutama jika makanan bersifat asam atau melekat di gigi berisiko menyebabkan erosi gigi, memperburuk gejala sensitivitas gigi, menyebabkan peradangan atau perdarahan gusi.

Sebaiknya tunggu sekitar 30 menit atau 1 jam setelah makan jika ingin menggosok gigi. Untuk menjaga kesehatan gigi, gosok gigi setiap setelah bangun tidur dan saat akan tidur di malam hari serta kunjungi dokter gigi setiap 6 bulan sekali.

Baca Juga: Efek Negatif Terlalu Sering Menggosok Gigi

Merokok setelah makan

Merokok setelah makan dapat menyebabkan kerusakan sistem pencernaan dalam beberapa cara, di antaranya:

• Menyebabkan tukak lambung
• Meningkatkan risiko penyakit Crohn dan batu empedu
• Meningkatkan risiko penyakit kerusakan hati
• Memperburuk pankreatitis yang dikaitkan dengan kanker pada organ pencernaan

Jika Anda memiliki kekhawatiran khusus tentang aktivitas setelah makan, Anda bisa memanfaatkan layanan konsultasi dengan dokter di aplikasi Ai Care yang bisa diunduh melalui App Store atau Play Store.

Mau tahu informasi seputar penyakit lainnya? Cek di sini, ya!